Minggu 1 Maret 2020, Anggy Giri Prawiyogi, M.Pd. dosen PGSD Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Buana Perjuangan Karawang menjadi salah satu juri dalam Lomba Pasanggiri Jaipong Tunggal dan Rampak se Purwasukasi di Ramayana Sadang Purwakarta. Lomba ini di bagi dalam beberapa kategori yaitu;

Kategori TK = 17 Peserta

SD kelas 1-3 = 18 peserte

SD Kelas 4-6 = 14 Peserta

SMP-SMA = 6 Peserta

Rampak = 7 Peserta

Total peserta 62 Peserta dari berbagai sanggar yang ada, mencapai 15 sanggar tari yang ikut serta. Kegiatan ini di Mulai dari jam 08.00 – 18.00.

Menurut Anggy Giri Prawiyogi, M.Pd. “Tujuan kegiatan ini adalah menggali potensi sejak dini dan melestarikan budaya sunda. Sangat senang sekali bisa menjadi Juri di acara tersebut, kebetulan menjadi dewan juri dengan Guru PNS Purwakarta yang bernama Ibu Annita Rosalina, M.Pd.,beliau salah satu aktivis tari juga yang suka melatih peserta didiknya dalam berbagai lomba tari, ketika penilaian berlangsung kami mendapatakan kesulitan untuk memilih juara 1-3 serta harapan 1-3, karena semua peserta keren2 dan bagus2 geraknnya serta kompak dalam menarinya

Selanjutnya beliau juga menambahkan “Tari tradisional merupakan bentuk tarian yang sudah lama ada, diwariskan secara turun-temurun, serta biasanya mengandung nilai filosofi, simbolis, dan religious. Sebelum bersentuhan dengan pengaruh asing, suku bangsa di kepulauan Indonesia sudah mengembangkan seni tarinya tersendiri. Tari tradisional Indonesia mencerminkan kekayaan dan keanekaragaman bangsa Indonesia”.     
Selanjutnya beliau berpesan “tumbuhkam kreativitas tanpa batas, agar cita-citamu tak terbatas”.