Kursus Mahir Dasar: Mempersiapkan Mahasiswa PGSD UBP Karawang Menjadi Pembina Pramuka Profesional Menuju Indonesia Emas

Karawang, Agustus–September 2024 — Dalam upaya mencetak calon pendidik yang memiliki kompetensi kepramukaan, Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Buana Perjuangan (UBP) Karawang menyelenggarakan kegiatan Kursus Mahir Dasar (KMD) dengan tema “Mewujudkan Pembina Pramuka yang Profesional dan Berkualitas Menuju Indonesia Emas”.

Kegiatan ini dilaksanakan dalam dua sesi, yaitu:

  • Sesi 1 pada 23–25 Agustus 2024, bertempat di Ruang Auditorium & Aula 2 UBP Karawang

  • Sesi 2 pada 30–31 Agustus dan 1 September 2024, bertempat di SMAN 1 Telukjambe Barat.

Kegiatan ini difokuskan kepada mahasiswa/i PGSD sebagai sasaran utama pelatihan, mengingat kepramukaan merupakan salah satu kompetensi penting bagi calon guru SD, terutama dalam membina karakter dan keterampilan sosial peserta didik.

Dengan pendampingan dari Harmawati, M.Pd., mahasiswa mengikuti rangkaian pelatihan yang terdiri dari materi teori dasar kepramukaan, simulasi kegiatan, serta praktik langsung membina. Kegiatan berlangsung secara intensif dan interaktif, menciptakan suasana belajar yang menyenangkan namun tetap disiplin.

Tujuan utama dari pelaksanaan Kursus Mahir Dasar ini adalah untuk meningkatkan kemampuan dan kesiapan mahasiswa PGSD sebagai pembina Pramuka, baik secara konseptual maupun aplikatif. Melalui pelatihan ini, peserta juga dilatih untuk mengembangkan kepemimpinan, kerja sama, dan nilai-nilai kepramukaan dalam konteks pendidikan dasar.

Hasil kegiatan menunjukkan bahwa peserta mampu menghasilkan peningkatan kompetensi dalam bidang kepramukaan dan memiliki kesiapan awal untuk menjadi pembina yang profesional.

Harmawati, M.Pd., dalam sambutannya menegaskan bahwa pelatihan ini menjadi langkah penting dalam membentuk guru yang tidak hanya cerdas akademik, tetapi juga tangguh secara karakter. “Kami ingin mahasiswa PGSD UBP Karawang tidak hanya menjadi guru yang mengajar di kelas, tetapi juga pembina yang mampu membentuk jiwa kepemimpinan dan nasionalisme siswa,” ungkapnya.

Melalui kegiatan ini, diharapkan mahasiswa PGSD mampu mengintegrasikan semangat kepramukaan ke dalam proses pendidikan, sekaligus berkontribusi nyata dalam mewujudkan generasi emas Indonesia 2045.


Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama